Kita kerap mendengar dengan arti qullah dipengajian-pengajian,namun mengertikah anda apakah itu qulla?nah berikut ini bakal diterangkan sedikit tentang qullah,mungkin berikan faedah untuk sebagian pembaca sekalian yang berkunjung ke situs (blog) yang simpel ini.
Qullah adalah standard untuk saturan besaran1 (besaran turunan) volume air yang digunakan pada saat bangsa arab dulu.Serta dimasa Rasulullah unit itu juga masihlah digunakan, sampai setelah 2 era berlalu,berangsur-angsur bangsa Arab bukan memakainya lagi serta menggantinya dengan ukuran yang lain yakni rithl. Mengenai zaman ini, orang-orang arab terlebih-lebih bukan ramai yang tahu bila di tanya 1 rithl itu berapakah liter, hal semacam ini lantaran mereka juga belakangan ini ini dapat telah menggunakan ukuran standard saat saat ini.
Berapakah volume air 2 qullah itu?
Bila kita rujuk ke kitab hadits, di antara hadits yang mengatakan ukuran 2 qullah ini adalah salahsatu hadits yang diriwayatkan al ‘Arba’ah (ulama 4 periwayat hadits) : Dari Abdullah bin Umar a berkata kalau Rasulullah n bersabda, “Apabila banyak air menyentuh 2 qullah,bukan membawa kotoran. ” Pada lafadz yang lain,”Tidak membikin najis. ”
Berapakah sebenarnya ukuran qullah itu?
Pada usaha menyelidiki berapakah sebenarnya volume air 2 qullah lewat ukuran saat saat ini,ulama kontemporer mengacu pada ukuran-ukuran yang ditulis dari sebagian ulama salaf yang meninggalkan ‘jejak’ perincian perkara ini didalam kitab-kitab mereka.
Dalam kitab-kitab turash (classic) diketemukan ada beberapa info ulama dengan ukuran qullah yang dikonversi ke unit ukuran volume saat itu,yang dimaksud rithl.Bahkan juga ada info yang lain yang mengira-ngira dengan unit besaran panjang saat itu, yakni hasta. Lalu ada juga yang mengira-ngira lewat berat mata duit yang berlaku,yakni dirham.Di bawah ini keterangannnya.
a. Kati (rithl)
Sebagian ulama yang memulai membuat beragam macam kitab agama termasuk juga salah satunya adalah kitab-kitab fiqih, adalah generasi yang hidup di mana qullah sudah bukan digunakan pada saat mereka.Seperti yang sudah dijelaskan,bangsa Arab sudah menggantinya dengan ukuran rithl.
Lantas sebagai masalah lagi,biarpun nampak keseragaman sebutan untuk ukuran unit volume air yang digunakan,yakni yang bernama rithl,walau demikian nyatanya rithl bukan memiliki standard ukuran yang tentu.Pada rithl di negri Syam,Mesir,Baghdad dsb ada ketidaksamaan.Sama sebutan tetapi berbeda pada esensi,paling merepotkan sebenarnya.
Hingga sebagian ulama yang hidup di negri yang tidak sama itu, yang rithl-nya juga tidak sama,sudah pasti juga pada akhirnya mereka tidak sama juga dalam mengkonversi 2 qullah jadi rithl.
Didalam kitab -kitab fiqih ulama yang hidup di Baghdad, terekam ada catatan yaitu 2 qullah itu ukurannya yakni 500 rithl.Sedang kitab fiqih yang disusun oleh ulama-ulama syam mengkonversi 2 qullah dengan 81 rithl.Berselisih juga dengan yang di Mesir, di sana 2 qullah dinyatakan ukurannya sama dengan 446 rithl.
Walau demikian, meskipun bukan hingga pada tingkat ittifaq (setuju),sebagian besar ulama dari mazhab Hanafi, Syafi’I serta Hanbali nyatanya lebih memastikan menggunakan ukuran rithl Baghdad untuk mengkonversi 2 qullah (500 rithl). 2
b. Hasta (dzira’)
Untungnya,didalam kitab-kitab fiqih classic,sejalan hadirnya rekaman konversi ulama dari qullah ke rithl,juga ada diketemukan ukuran qullah yang dikonversi oleh ulama dengan unit besaran panjang saat itu yakni hasta.
Syafi’iyah menyampaikan yaitu air 2 qullah adalah air yang lengkapi wadah yang ukurannya 1, 25 hasta (panjang) x 1,25 hasta (lebar) x 1,25 hasta' (tinggi). 3 Mengenai mazhab Hanbali di ketahui memiliki pendapat yang tidak sama. 4
Tentang berapakah ukuran hasta,ada 2 pendapat ulama kontemporer mengenai perkara ini.
Berdasar pada beberapa ulama,panjang 1 hasta yakni 46, 2 cm,sedang yang lain memiliki pendapat 48 cm. 5 Hingga ukuran 2 qulah berdasar pada ke-2 pandangan ini adalah :
a. Berdasar pada pandangan pertama :
2 qullah = 57, 75 cm x 57, 75 cm x 57, 75 cm = 192. 599, 8 cm. Apabila dihitung dalam liters jadi 192, 599 liter, (karena 1 liter = 1. 000 cm).
b. Berdasar pada pendapat ke-2 :
2 qullah = 60 cm x 60 cm x 60 cm = 216. 000 cm, atau 216 liter.
c. Dirham
Jalan yang juga ditempuh oleh ulama sebagian ulama untuk mengerti ukuran 2 qullah yakni dengan memperbandingkan dengan berat mata duit pada saat itu, yakni berat dirham. 6
Dengan itung-itungan cara berikut, Syaikh Wahbah Zuhaili lantas memiliki pendapat yaitu 2 qullah itu adalah volume air yang setara dengan 270 liters.
Kesimpulan
Ulama berbeda pendapat tentang ukuran tentu untuk volume air 2 qullah pada hadits nabi.berikut dari itu silakan kita menyeleksi pendapat berdasar pada kepercayaan semasing,tanpa ada diiringi sikap merendahkan serta menyalahkan pilihan saudara kita yang berbeda. Karena semua pendapat ditegakkan di atas dalil serta usaha yang sungguh -sungguh dari sebagian ulama, meskipun juga mungkin saja,1 dari demikian pendapat itu lebih unggul serta paling utama untuk diikuti.Seandainya janganlah diiringi sikap rasakan bener sendiri.
Sedang guru-guru kami lebih suka pada membikin ancar-ancar.air 2 kullah adalah air yang tidak kurang dari 192 liter serta tidak kian lebih 270 liter.
Wallahu ta’ala a’lam.
----------------------------------------------------------------------------
1 Besaran (pokok) adalah satu ukuran yang satuannya sudah diputuskan lebih dahulu serta bukan di turunkan dari besaran lain,sedang Besaran turunan adalah besaran yang didapat dari penggabungan besaran-besaran pokok.Contoh besaran (pokok) yakni panjang,saat serta saat. Sedang besaran turunan umpamanya adalah volume, yang disebut paduan dari panjang, lebar serta tinggi.
2 Saksikan :Hasyiyah Ibnu Abidin (1/132), Muhalla ma’a Hasyiyah al Qulyubi (1/23-24), al Mughni (1/22-23), Fathu Al Qarib (1/36).
3 Fathun Muin (1/31) , Al Mahalli (1/24) serta Qalyubi (1/24).
4 Berdasarkan penjelasan Ulama Hanabilah, 2 qullah adalah untuk air yang ukurannya 1 hasta (panjang) x 1 hasta hasta (lebar) x 2, 50 hasta' (tinggi). (Fiqh Islami wa Adillatuhu : 234).
5 Ketidaksamaan ini dikarenakan timbulnya ketidaksamaan pandangan yang menyampaikan kalau ukuran 1 Asbu' = 1, 925 cm,seperti yang dipegang oleh ulama kawakan Syiria,Syaikh Wahbah Zuhaili. (saksikan : Fiqh Islami wa Adillatuhu : 2/1343). Serta yang ke-2 pandangan yang menyampaikan ukuran 1 Asbu' 2, 00, yang dikemukakan oleh Syaikh Abdurahmanal Jaziry (saksikan : Fiqh 'ala Mazahibil Arba’ah : 1/57).
Hingga ukuran 1 hasta adalah 24 asbu’,oleh karenanya panjang 1 zira' dengan cm. berdasar pada pandangan pertama adalah 46, 2 cm,serta berdasar pada pandangan ke dua yakni 48 cm.
6 Rithl Syam =128 dirham; rithl Mesir = 144 dirham sedang rithl Syam 195, 112 kg. Sedang berat 1 dirham berdasar pada riset beliau yakni 3, 17 g. (Fiqh Islami wa Adillatuhu : 235).